Pelatihan Penulisan Buku Berbasis Hasil Penelitian
Berita Terkait
- Review Borang 2 Prodi PGMI dan PS oleh Pimpinan
- Rapat Persiapan Perkuliahan Semester Genap Tahun Akademik 2024/2025
- 109 Mahasiswa STAIHA bawean Ikuti Proposal Tugas Akhir
- LPPM STAI Hasan Jufri Bawean mengadakan sosialisasi Litapdimas Kemenag 2025
- Mengawali 2025, STAIHA Bawean Adakan Pembekalan Mahasiswa PLP Dan PKL
- Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pejabat Struktural STAI Hasan Jufri Bawean
- DALAM RANGKA PERCEPATAN TUGAS AKHIR MAHASISWA, PANITIA TA ADAKAN WORKSHOP
- Prodi PGMI STAIHA Bawean Sukses Gelar Pelatihan Teknik Penulisan Karya Ilmiah
- Lima Dosen STAI hasan Jufri Bawean Menjadi Peserta Short Course PKDP Kemenag RI 2024
- Dosen HES STAI Hasan Jufri Bawean laksanakan PKM Kolaborasi Internasional di Jeddah, Saudi Arabia
.jpeg)
STAIHA News–Kampus STAI Hasan Jufri Bawean kembali menyelenggarakan Webinar “Pelatihan Penulisan buku dengan Tema Konversi Penelitian menjadi Buku" dengan narasumber ASBULLAH MUSLIM, S.Fil, M.Pd.I(Rektor Elkatarie Lombok) dengan Moderator: Dr. Memet Salam, M.Pd. webinar ini dilaksanakan pada tanggal 12 juni 2022 yang di mulai jam 19.30 WIB.
Kebutuhan penulisan buku berbasis penelitian makin urgen mengingat pendidikan di perguruan tinggi akan berorientasi daring. Pembelajaran daring membutuhkan sumber-sumber yang terbaru dan menunjukkan kemudahan belajar bagi mahasiswa termasuk mempermudah dosen dalam menyampaikan materi. dosen diharapkan mampu berkolaborasi dengan isu-isu kekinian sebagai bahan ajar terbarukan. Perlu diingat bahwa pembuatan buku bukan hanya memindahkan hasil riset ke dalam bentuk buku namun harus ada modifikasi yang signifikan baik struktur dan sistematikanya maupun bahasa tulisnya.
Puket 1 STAI Hasan Jufri Bawean, Wiwin Suryaningsih, SE, M.HI salah satu pelopor agenda webinar ini mengungkapkan bahwa bagitu banyak penelitian yang dihasilakan Mahasiswa dan Dosen hanya sebagai penelitian tidak ada inisiasi dari Dosen maupun mahasiswa untuk menjadikan buku. padahal di kampus kita sudah punya STAIHA Press yang bisa mengawal itu semua agar disamping berguna bagi dosen atau mahasiswa itu sendiri juga sangat berperan dalam menambah nilai luaran STAI Hasan Jufri Bawean ketika akreditasi.
lanjuJumlah peneliti di STAI Hasan Jufri Bawean itu lumayan sudah mulai banyak, lalu jumlah buku yang diterbitkan oleh peneliti kita ternyata masih sedikit, publikasi ilmiah dalam bentuk buku masih sangat sedikit dilakukan oleh dosen STAIHA. Artinya, buku-buku ilmiah sangat sedikit diterbitkan. Dosen lebih memilih karya tulis ilmiah (KTI) dalam bentuk lebih pendek atau lebih sederhana, seperti artikel ilmiah, makalah, dan laporan penelitian. Nah Sayangnya, karya- karya tersebut tidak lagi “berbunyi” setelah diterbitkan dan terkubur begitu saja di rak-rak perpustakaan sebagai dokumen mati. Menulis buku memang sebuah lompatan bagi seorang peneliti yang sebelumnya hanya mampu menulis KTI berformat pendek. Sebuah lompatan karena karya buku memang memerlukan energi besar dan napas panjang untuk menyelesaikannya. Jadi satu langkah lagi menjadi buku yaitu konversi, Dari problem inilah untuk mendorong para dosen dan mahasiswa bisa menerbitkan buku kita mengadakan webinar Konversi hasil penekitian menjadi Buku. Semoga setelah webinar ini akan terbit buku-buku karya Dosen STAIHA…aamiin
STAIHA Creator