Pelatihan Penulisan Buku Berbasis Hasil Penelitian

By TIM Media STAIHA Bawean 12 Jun 2022, 00:00:00 WIB Berita
Pelatihan Penulisan Buku Berbasis Hasil Penelitian

STAIHA News–Kampus STAI Hasan Jufri Bawean kembali menyelenggarakan Webinar “Pelatihan Penulisan buku dengan Tema Konversi Penelitian menjadi Buku"  dengan narasumber ASBULLAH MUSLIM, S.Fil, M.Pd.I(Rektor Elkatarie Lombok)  dengan Moderator: Dr. Memet Salam, M.Pd. webinar ini dilaksanakan pada tanggal 12 juni 2022 yang di mulai jam 19.30 WIB.

Kebutuhan penulisan buku  berbasis penelitian makin urgen mengingat pendidikan di perguruan tinggi akan berorientasi daring. Pembelajaran daring membutuhkan sumber-sumber yang terbaru dan menunjukkan kemudahan belajar bagi mahasiswa termasuk mempermudah dosen dalam menyampaikan materi.  dosen diharapkan mampu berkolaborasi dengan isu-isu kekinian sebagai bahan ajar terbarukan. Perlu diingat bahwa pembuatan buku bukan hanya memindahkan hasil riset ke dalam bentuk buku namun harus ada modifikasi yang signifikan baik struktur dan sistematikanya maupun bahasa tulisnya.

Puket 1 STAI Hasan Jufri Bawean, Wiwin Suryaningsih, SE, M.HI  salah satu pelopor agenda webinar ini mengungkapkan bahwa bagitu banyak penelitian yang dihasilakan Mahasiswa dan Dosen hanya sebagai penelitian tidak ada inisiasi dari Dosen maupun mahasiswa untuk menjadikan buku. padahal di kampus kita sudah punya STAIHA Press yang bisa mengawal itu semua agar disamping berguna bagi dosen atau mahasiswa itu sendiri juga sangat berperan dalam menambah nilai luaran STAI Hasan Jufri Bawean ketika akreditasi. 

lanjuJumlah peneliti  di STAI Hasan Jufri Bawean itu lumayan sudah mulai banyak, lalu jumlah buku yang diterbitkan oleh peneliti kita ternyata masih sedikit, publikasi ilmiah dalam bentuk buku masih sangat sedikit dilakukan oleh dosen STAIHA. Artinya, buku-buku ilmiah sangat sedikit diterbitkan. Dosen lebih memilih karya tulis ilmiah (KTI) dalam bentuk lebih pendek atau lebih sederhana, seperti artikel ilmiah, makalah, dan laporan penelitian. Nah Sayangnya, karya- karya tersebut tidak lagi “berbunyi” setelah diterbitkan dan terkubur begitu saja di rak-rak perpustakaan sebagai dokumen mati. Menulis buku memang sebuah lompatan bagi seorang peneliti yang sebelumnya hanya mampu menulis KTI berformat pendek. Sebuah lompatan karena karya buku memang memerlukan energi besar dan napas panjang untuk menyelesaikannya. Jadi satu langkah lagi menjadi buku yaitu konversi, Dari problem inilah untuk mendorong para dosen dan mahasiswa bisa menerbitkan buku kita mengadakan webinar Konversi hasil penekitian menjadi Buku. Semoga setelah webinar ini akan terbit buku-buku karya Dosen STAIHA…aamiin

STAIHA Creator


Video Terkait:


Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook