ADAKAN WORKSHOP METODOLOGI PENELITIAN, LPPM BENTUK 8 TIM PENELITI
Berita Terkait
- Gelar Studium Generale, STAIHA Undang Cak Thoriq Bupati Lumajang
- LPPM STAIHA Tekan MoU dengan Pusat Pengembangan Bahasa UIN Sunan Ampel Surabaya
- Tingkatkan Kemampuan Dosen, LP2M STAIHA Adakan Workshop Kolaboratif Penyusunan Buku Ajara Berbasis K
- Panitia PKL-PPL STAIHA BAwean Gelar Presentasi Laporan PKL-PPL
- Pimpinan STAIHA Bawean Tarik 63 Mahasiswa Peserta PKL-PPL 2021
- Ketua STAIHA Bawean Dan Ketua Pengadilan Agama Bawean Tekan MoU Layanan Hukum
- 63 Mahasiswa STAI Hasan Jufri Bawean Angkatan 2018, mengikuti Pembekalan PKL/PPL
- PERSIAPAN PKL MAHASISWA, STAIHA ADAKAN MoU DENGAN PENGADIALAN AGAMA BAWEAN
- TINGKATKAN KUALITAS PAPER, LPPM ADAKAN KLINIK PAPER
- Gandeng STAIHA Bawean, Tim Peneliti Universitas Indonesia adakan Penelitian tentang Diaspora Bawean

Semenjak dikeluarkannya SK srtuktural STAIHA masa jabatan 2020-2024, seluruh lembaga mulai begerak melaksanakan tugas masing-masing. LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarkat) yang diemban oleh Salihan, M.Pd dan bertanggungjawab terhadap kemajuan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat melakukan agenda pertamanya, yaitu mengadakan workshop metodologi penelitian dengan harapan agar dapat meningkatkan produksi karya ilmiah dosen.
Workshop yang bertema "meningkatkan kemampuan dosen dalam bidang riset yang berkualitas, kreatif, inovatif, dan kompetitif" tersebut diselenggarakan pada hari Sabtu, 14 Nopember 2020, dengan narasumber Dr. Abdul Hafidz, Lc., M.E.I dan dipandu oleh moderator, Ansaruddin, M.Pd.I. Hadir dalam acara tersebut Pembantu Ketua 1, Wiwin Suryaningsih, SE, M.H.I, M.Pd, para Kaprodi dan para dosen tetap.
Dalam sambutannya, Wiwin Suryaningsih mengharapkan agar acara workshop ini ada Rencana Tindak Lanjutnya (RTL). Abdul Hafidz, sebagai narasumber memaparkan materinya yang berjudul "Penguatan Penulisan Karya Ilmiah Bagi Dosen STAIHA". Ia menjelaskan beberapa tehnik dalam menulis karya ilmiah , mulai dari pengenalan tentang penelitian, tehnik mendapatkan ide, tehnik menulis, dan faktor-faktor yang menyebabkan proposal ditolak. Acara seminar yang dimulai dari jam 09.00 WIB-12.00 berjalan dengan lancar. Beberapa pertanyaan yang ditanyakan oleh peserta dapat dijawab dengan baik.
Di akhir acara, Abdul Hafidz membentuk TIM peneliti dari seluruh peserta yang hadir. Keseluruhan terbentuk 8 TIM. Setiap TIM wajib membuat paper yang akan dimuat di jurnal. tanggal 21 Nopember 2020 seluruh TIM sudah menyerahkan judul penelitiannya, awal Desember akan diadakan klinik jurnal, dan akhir Desember seluruh TIM sudah menyerahkan paper yang sudah siap untuk dipublish di jurnal.